Salmon adalah ikan air tawar dan ikan air asin, artinya ia lahir di air tawar, melakukan perjalanan dan hidup di air asin dan kembali ke air tawar untuk bertelur. banyak sekali manfaat yang kita dapatkan dari mengkonsumsi ikan salmon. diantaranya bagus untuk rambut, kulit, persendian dan otak. Diperkaya dengan vitamin, mineral, dan yang terpenting omega-3, ikan salmon dikenal memiliki manfaat yang tak terhitung bagi tubuh. Karena itu, salmon juga dikonsumsi banyak orang dalam bentuk tablet, sirup, dan beku.
Ada berbagai jenis salmon yang tersedia di pasaran, seperti sockeye, Atlantic dan coho. Di Indonesia, salmon sebagian besar diimpor dari berbagai belahan dunia. Karena budidaya salmon cocok untuk tempat-tempat seperti Kanada, Norwegia dan Skotlandia, ini digunakan di seluruh dunia, terutama di negara-negara seperti Amerika Serikat. Anak benua India sebagian besar mendapatkan salmon beku impor, yang kemudian dikembangkan menjadi berbagai bentuk lainnya.
Bagaimana cara mengonsumsi ikan salmon?
Salmon adalah ikan tinggi minyak dan dapat dikonsumsi dengan cara dibakar, direbus, atau dibakar bersama dengan sayuran yang dikukus atau direbus. Karena salmon tersedia dalam berbagai bentuk seperti tablet dan minyak, salmon dapat dikonsumsi sesuai petunjuk dokter keluarga Anda.
Bagaimana cara menyimpan salmon?
Pastikan freezer disetel pada suhu kurang dari 4 derajat Celcius. Simpan salmon dalam kemasan vakum atau bungkus plastik, karena ikan berwarna merah muda ini terpengaruh oleh bau makanan lain.
Karena kaya nutrisi yang ditawarkannya, salmon menjadi favorit para ahli kesehatan, dokter, dan penggemar kebugaran.
Berikut kandungan gizi alami ikan salmon dan hal-hal yang menjadikannya bagus untuk kesehatan :
Omega 3
Omega-3 adalah asam lemak yang sangat penting bagi tubuh kita. Omega-3 penting karena meningkatkan kesehatan sendi dan kulit, mengurangi risiko penyakit jantung, dan membantu perkembangan otak. Menurut banyak penelitian, telah dibuktikan bahwa konsumsi omega-3 baik untuk kesehatan jantung.
Asam lemak omega-3 juga membantu mencegah tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, artritis, depresi, gangguan otak, gangguan kulit, dan beberapa jenis kanker.
Omega-3 ditentukan dan disebut sebagai asam lemak esensial karena tubuh tidak dapat mensintesisnya sendiri dan harus diperoleh dari apa yang kita makan. Karena salmon adalah ikan berminyak, omega-3 muncul secara alami di dalamnya. Omega-3, menurut banyak ilmuwan, juga dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis seperti diabetes dan depresi.
Meskipun tidak ada asupan harian asam lemak omega-3 yang direkomendasikan, banyak ahli kesehatan dan dokter menganjurkan agar orang dewasa sebaiknya mengonsumsi minimal 250-500 mg omega-3 per hari. The American Heart Association (AHA) merekomendasikan agar orang dewasa harus memasukkan setidaknya 2 porsi omega-3 per minggu untuk mendapatkan manfaat maksimal dari ikan air tawar ini.
Protein
Salmon mengandung asam amino esensial yang meningkatkan pertumbuhan dan membantu menjaga massa jaringan otot. Protein yang ditemukan dalam salmon membantu tubuh menjaga metabolisme yang sehat yang mendorong penurunan berat badan. Fillet 100 gram atau satu porsi salmon mengandung 22-23 gram protein.
Karena protein adalah bahan penyusun tubuh kita, penting untuk mendapatkannya dari sumber yang paling alami. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa salmon mengandung molekul protein bioaktif kecil yang memberikan dukungan khusus untuk tulang rawan sendi, efektivitas insulin dan pengendalian peradangan pada saluran pencernaan.
Vitamin
Untuk mempertahankan gaya hidup aktif yang sehat, penting untuk memasukkan salmon ke dalam makanan Anda karena mengandung vitamin seperti B1, B2, B3 dan B5 dalam jumlah yang optimal. Vitamin ini terlibat dalam beberapa proses penting dalam tubuh kita. Proses ini termasuk mengubah makanan yang kita konsumsi menjadi energi, membuat dan memperbaiki gen DNA, serta mengurangi peradangan yang dapat memicu kemungkinan penyakit jantung. Menurut penelitian terbaru, semua jenis vitamin B membantu menjaga fungsi optimal otak dan sistem saraf kita.
Salmon juga kaya vitamin D.Vitamin D meningkatkan kesehatan tulang dan gigi serta dapat membantu menurunkan risiko pengembangan multiple sclerosis dan beberapa jenis kanker.
Baca Juga :
Mineral
Salmon adalah sumber mineral seperti fosfor, kalium, dan selenium.
Salmon liar mengandung kalium yang cukup tinggi. Dalam dunia buah-buahan, pisang dianggap memiliki kadar kalium yang tinggi. Salmon, di sisi lain, mengandung 10% lebih banyak kalium dibandingkan pisang. Kalium perlu dikonsumsi untuk membantu mengontrol tingkat tekanan darah Anda, terutama di negara seperti Indonesia, di mana kadar natrium dalam makanan sangat tinggi. Ini karena potasium membantu mencegah retensi air berlebih di dalam tubuh.
Fosfor memainkan banyak peran dalam tubuh. Ini termasuk membangun tulang dan gigi yang kuat, menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kesehatan ginjal.
Jenis mineral lain yang ditemukan pada ikan salmon adalah selenium. Selenium membantu melawan penyakit jantung, beberapa jenis kanker dan penyakit tiroid.
Asupan mineral yang rendah berkontribusi pada penurunan fungsi kekebalan, peningkatan risiko pengembangan beberapa jenis kanker, dan mudah tertular penyakit virus.
0 Komentar